Housing-Estate.com, Jakarta – Kawasan Bogor, Jawa Barat, masih menawarkan rumah seharga Rp200 jutaan. Rumah seharga ini terjangkau mereka yang bergaji di bawah Rp7 juta. Lokasinya sudah agak di pinggiran Kota Bogor, namun fasilitas dan akses transportasi umum sangat memadai sehingga bisa dijadikan alternatif daripada terus mengontrak di tengah kota.
Salah satu pilihannya Kanara Green Village di Jalan Kapten Yusuf Kota Batu, Taman Sari, Ciapus, Bogor. Perumahan ini dibangun di atas lahan seluas 3 ha yang mencakup 180 unit rumah. Selain rumah disediakan ruko di pinggir jalan.
Menurut Rudi, staf pemasaran Green Village Ciapus, perumahan ini baru diluncurkan akhir Mei 2016 dan masih harga perdana. “Semua rumahnya tipe 36 m2 dengan varian kaveling mulai 70-101 m2 seharga mulai Rp283 juta. Kita banyak memberikan kemudahan pembelian seperti uang muka 10 persen bisa dicicil 1 tahun dan gratis biaya KPR, AJB, BPHTB, dan lainnya,” jelasnya kepada housing-estate.com di Bogor, Rabu (15/6).
Pembebasan biaya-biaya itu dibatasi tidak melebihi 5 persen dari harga rumah. Apabila melebihi batasan tersebut konsumen menanggung selisihnya. Lahannya sudah matang dan infrastruktur jalannya sudah siap. Konsumen yang sudah menyicil depe dan mengurus proses KPR-nya rumah pesanannya langsung dibangun. Pembangunannya sekitar enam bulan. Angsurannya cukup ringan, dengan depe 10 persen sekitar Rp2,7 juta per bulan (15 tahun).
Di depan perumahan dilalui angkot selama 24 jam. Akses ke fasilitas umum juga mudah karena lokasinya dekat dengan Bogor Trade Mall dan Jungle Waterpark, ke Stasiun Bogor dan pintu tol Baranangsiang juga tidak jauh. “Pasangan keluarga yang gajinya di bawah Rp7 juta bisa membeli dengan syarat uang mukanya lebih besar. Program gratis biaya tersebut kita batasi untuk 25 unit pertama,” imbuhnya.
