Housing-Estate.com, Jakarta – Pasar apartemen belum mengalami perbaikan berarti. Permintaan sepanjang triwulan kedua 2016 masih sangat rendah. Total pasokan hanya 5.979 unit, 59,7 persen di antaranya suplai dari Jakarta dan Tangerang sementara dari Medan 12,5 persen. Mayoritas membidik segmen menengah seharga Rp14 – 20 juta/m2. “Segmen ini masih kuat dan terus tumbuh,” ujar Tommy H. Bastami, Director of Strategic Advisor Coldwell Banker Indonesia (CBI), saat menyampaikan Indonesia Property Market Oeverview di Jakarta, Rabu (10/8).
Ilustrasi
Sejalan dengan lemahnya permintaan, harganya nyaris tidak bergerak alias stagnan. Kenaikan sepanjang triwulan ini hanya 0,2 – 1,2 persen dengan profil pembeli masih didominasi kalangan investor. Kalangan pengembang memilih mempertahankan harga agar tetap bisa diterima pasar.
“Secara umum permintaan memang masih bergerak tapi itu pun kecil sekali dengan pertumbuhan tidak sampai 1 persen. Untuk kenaikan harga yang paling tinggi lokasinya di Bandung, itu pun hanya sekitar 1-2 persen,” imbuhnya.
