Saturday, September 23, 2023
Google search engine
HomeUncategorizedSuperblok di Kawasan Bandara Soetta - Housing-Estate.com - Portal Berita Properti No....

Superblok di Kawasan Bandara Soetta – Housing-Estate.com – Portal Berita Properti No. 1 di Indonesia

Housing-Estate.com, Jakarta – Kawasan sekitar Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, terus diincar pengusaha bidang properti. Dalam radius 3-5 km berkembang sejumlah proyek property, residensial, apartemen, hotel, komersial, dan perkantoran. Salah satunya Grand Dadap City (GDC) yang dikembangkan di Jl Raya Perancis, sekitar 3 km dari bandara.

Grand Dadap City (GDP)

Grand Dadap City (GDP)

GDC sebenarnya mulai dikembangkan sejak tahun 2007. Belakangan proyek ini diambilalih (take over) Provident Development dari pemiliknya PT Graha Cemerlang.  Provident Development sendiri pendatang baru di bisnis properti. Sayap bisnis Provident Capital Indonesia (PCI) yang bergerak di bidang telekomunikasi dan agro industri ini baru terbentuk enam bulan lalu dan langsung mencaplok GDC.

Semula konsep pengembangan GDC mencakup hotel, strata mall, dan apartemen. Di tangan Provident, GDC tetap dikembangkan menjadi superblok (mixed use development) tapi konsepnya diubah dan di-redesain. “Setelah kita ambil ada perubahan konsep, strata mall kita ubah menjadi leasable mall, luasnya juga diperbesar dari 15 ribu m2 menjadi 30 ribu m2,” kata Felix S. Hasamin, CEO Provident Development di Jakarta, Rabu (12/3).

Apartemen yang akan dibangun sebanyak enam tower mencakup 1.402 unit hunian. Tahap pertama ditawarkan 160 unit seharga Rp12 -18 juta/m2. Menurut Felix, saat ini apartemennya sudah terjual 45 unit. Sementara hotelnya yang akan dioperasikan menjadi hotel bintang tiga memiliki 120 kamar.

Ricky Kitanto, Head of Business Development Provident, mengatakan, selain GDC Provident Development juga akan mengembangkan apartemen di Jl Jend Gatot Subroto, Jakarta, seluas 7.000 m2, apartemen dan perkantoran di Jakarta Timur, dan residensial di Serpong, Tangerang. Di luar Jabodetabek yang siap dikembangkan Papinka Valley (25 ha) di Pulau Bangka dan landed house seluas 85 ha di Kabupaten Bandung. Yudis

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments