Lihat tampilan baru di housingestate.id
Konsultasi
Housing-Estate.com, Jakarta – Kami sangat tertarik dengan artikel-artikel yang ada di rubrik Rancang Bangun. Saya memiliki rencana membangun rumah di lahan yang sedikit mungil dan memanjang. Saya berharap melalui rubrik ini bisa diberikan solusi desain yang optimal. Ukuran tanahnya adalah 5 x 27 m. Tanah ini saya beli dari sebagian tanah orang tua saya tepat di sebelah lahan. Kebutuhan ruangan yang saya inginkan adalah: ruang tamu, ruang keluarga, kamar tidur tamu, dua kamar tidur anak, kamar tidur utama dengan kamar mandi di dalam, dapur/pantry, serta area servis. Karena posisi lahannya ada di pinggir jalan, garis GSB nya cukup panjang. Mohon kiranya dibantu untuk rancangan rumah yang optimal di atas lahan saya.
ChomaisJl Joe, Lenteng Agung
Jakarta Selatan
Solusi Desain
Terima kasih atas surat yang Bapak kirimkan. Dilihat dari bentuk lahannya memang dibutuhkan suatu solusi desain yang unik karena lebar lahan yang cukup sempit dibandingkan dengan panjangnya.

Bangunan rumah kami rancang dengan solusi split level. Permainan tingkat lantai ini dipilih agar bangunan tidak berkesan terlalu tinggi dan proses sirkulasi di dalam rumah terasa dinamis dan tidak monoton seperti bangunan ruko.
Kami mulai dengan memosisikan pintu masuk utama untuk rumah Bapak. Jika kita letakkan sejajar dengan jalan, pintu utama akan terlihat tenggelam dan tidak akan nampak sebagai main entrance. Karena itu kami berikan solusi dengan meninggikan level pintu masuk utama sehingga berada di lantai mezanin dengan ketinggian 1,5 m dari level jalan. Untuk masuk ke pintu utama kita harus menaiki tangga dan akan bertemu balkon yang berfungsi sebagai teras pintu utama.
Pada fasad bangunan, kami mengombinasikan tampilan finishing kayu untuk mendapatkan kesan hangat dan material beton ekspos. Kami memakai papan semen (GRC) pabrikasi dengan tekstur kayu. Pilihan material sangat baik untuk area eksterior karena tahan cuaca dan rayap sehingga memudahkan perawatan.
Semi Basement dan Lantai Satu
Dari pintu utama langsung bertemu ruang tamu mungil lalu diteruskan ke area dalam. Dari ruang tamu bisa memilih untuk naik ke lantai dua menuju area kamar tidur atau turun ke lantai satu menuju ke ruang keluarga.
Di lantai satu terdapat ruang keluarga yang fungsinya di gabung dengan ruang makan dan juga pantry. Dari sini kami berikan solusi lantai semi basement untuk mengakomodir satu kamar tidur tamu.
Sedangkan area servis diposisikan agak ke belakang. Kami juga sediakan pintu masuk samping yang bisa digunakan sebagai jalur servis. Letak pintu ini sejajar dengan jalan.
Lantai Dua dan Tiga
Di lantai dua ditempatkan dua kamar tidur anak dengan kamar mandi di luar. Mengingat bentuk lahan yang sempit, maka posisi kamar tersebut harus disusun secara kreatif agar tetap terasa nyaman. Pada area ini kami juga sediakan bukaan pada plafon untuk memasukkan cahaya dari arah atas.
Khusus untuk kamar tidur utama ditempatkan pada setengah lantai lebih tinggi lagi. Dari lantai dua kita harus menaiki lagi beberapa anak tangga untuk masuk ke dalam area kamar. Posisi kamar tidur utama ini terletak tepat di atas ruang tamu.
Sumber: Majalah HousingEstate
atau
Unduh versi digitalnya WayangForce, Scoop & Scanie.
Lihat tampilan baru di housingestate.id