Prospek Bisnis Properti dan Kisah Jojon

Housing-Estate.com, Jakarta – Pendiri dan President Director Depo Bangunan, Kam Kettin, memberikan ilustrasi menarik saat ditanya mengenai situasi bisnis tahun ini khususnya untuk sektor properti yang sangat terkait dengan bisnis bahan bangunan. Enggan langsung menceritakan prediksinya, pria menjelang 70 tahun ini malah memberikan ilustrasi dengan sebuah kisah.

Pendiri dan President Director Depo Bangunan, Kam Kettin

Ia bertutur,  ada seorang putri anak seorang konglomerat yang ingin menikah dengan pria idamannnya namun ditolak sang ayah. Diancam dicoret dari daftar ahli waris si anak akhirnya memutuskan kawin lari dan kabur dari rumah. Setelah beberapa lama dan sang putrid  memiliki anak yang lucu, si cucu konglomerat tersebut fotonya dikirimkan kepada sang ayah.

Melihat kecantikan dan kelucuan cucunya sang ayah luluh hatinya kemudian berkata kepada anaknya, kamu pulang, bawa anakmu dan kalau dia bisa memanggil saya engkong (kakek), maka kamu saya masukkan lagi ke daftar penerima ahli waris. Si anak gadis pun senang kemudian mempersiapkan anaknya dengan foto besar kakeknya yang gagah dan memakai jas kemudian disuruhnya dipanggil engkong.

Singkat cerita, si cucu konglomerat sudah terbiasa setiap kali diperlihatkan foto kakeknya dengan langsung memanggil engkong. Si anak pun senang dan telah siap membawa anaknya ke hadapan bapaknya yang akan memaafkannya. Pertemuan sang cucu dengan kakeknya yang baru selesai main tenis dengan memakai celana pendek di atas perut dan suspender (ikat pinggang penahan celana di pundak), sang cucu bukan memanggilnya engkong tapi malah….Jojon!

“Jadi seperti itulah prediksi bisnis properti, biar sudah dipersiapkan, di-setting, ataupun dilatih, meleset itu bisa saja terjadi seperti cerita anak, cucu, dan kakek itu. Tentu kita harus optimis dengan melihat indikator-indikator yang ada, saya juga melihat pemerintah sangat serius untuk meningkatkan perekonomian, jadi sesuaikan aktivitas kita dengan situasi, pasti bisnis bisa jalan,” pungkasnya.