Pengembang Harus Siap Hadapi Pasar Bebas Asean

Housing-Estate.com, Jakarta – Danisworo, ahli perencana kota senior, mengatakan, pengembang dan perbankan harus meningkatkan daya saingnya dalam menghadapi pasar yang semakin kompetitif dan mengglobal. Produk yang dihasilkan dan layanan yang diberikan harus lebih baik  dari saat ini.

Kota Baru Parahyangan, proyek PT Belaputera Intiland

“Sebentar lagi kita memasuki pasar bebas ASEAN. Ini menuntut para pelaku bisnis untuk memberikan produk berkualitas dan bersaing ditambah dengan masuknya sejumlah pengembang asing dan calon konsumen luar negeri yang tertarik berinvestasi properti maupun untuk tinggal di Indonesia. Tidak bisa tidak, semua pihak harus bisa mempersembahkan yang terbaik,” ujar Danisworo dalam acara pemberian peghargaan Indonesia Property & Bank Award (IPBA) di Jakarta, Kamis (21/5).

Setiap pelaku industri properti harus memiliki semangat dan profesionalitas agar produknya dapat diterima konsumen. Menurut Danisworo, pelayanan dan kualitas produk masih tetap menjadi domain utama bila ingin eksis. Ia mengatakan, penghargaan yang diberikan kepada kalangan pengembang diharapkan memacu mereka menghasilkan produk yang lebih berkualitas.

IPBA yang diselenggarakan untuk kesekian kalinya itu diberikan kepada individual pengembang dan perusahaan pengembang. Beberapa pengembang yang menerima penghargaan antara lain Belaputera Intiland, Ciputra Residence, Agung Podomoro, Metropolitan Land. Selain itu ada Margahayu Land, Paramound Land, PP Properti.