Housing-Estate.com, Jakarta – Lippo Cikarang (3.000 ha) fokus memasarkan hunian vertikal di kawasan superblok Orange County, Bekasi, Jawa Barat. Rumah tapak masih dipasarkan dalam jumlah terbatas di cluster Acacia di kawasan Taman Lembah Hijau.
“Penawarannya hanya 50 unit dengan tipe terkcel 42/72 seharga Rp680 juta inden 1 tahun. Taman Lembah Hijau sendiri saat ini sudah sangat ramai bahkan di dalam klasternya ada pom bensin Pertamina,” ujar Presiden Direktur Lippo Cikarang Toto Bartholomeus, kepada housing-estate.com pada acara ground breaking pembangunan dua masjid di Taman Lembah Hijau, Bekasi, Jumat (3/2).
Pembangunan masjid itu untuk memenuhi kebutuhan tempat ibadah di Taman Lembah Hijau dan Elysium Residence yang penghuninya sudah banyak. Toto mengatakan pembangunan masjid ini merupakan bagian dari pembangunan sarana dan fasilitas (fasos-fasum) di Lippo Cikarang.
Sementara di cluster Elysium Residence harga rumahnya lebih mahal dengan tipe yang lebih besar. Tipe 86/112 harganya mencapai Rp1,1 miliar atau pilihan lainnya di Klaster Taman Simpruk tipe 112/140 harganya Rp1,8 miliar. Ada juga cluster Summer Terrace tipe 85/144 Rp1,5 miliar. Yang terakhir ini lokasinya dekat dengan exit tol Cibatu yang dibuka khusus untuk ke kawasan Lippo Cikarang.
“Kalau untuk apartemennya saat ini harganya sudah mencapai Rp24 juta/m2, jadi tipe studio berukuran 25 m2 harganya sudah mencapai Rp500 jutaan/unit. Memang lokasinya berada di dalam kawasan superblok yang sarat fasilitas, tapi penawaran rumah tapak juga masih ada dan responnya cukup baik,” imbuhnya.
