Friday, September 22, 2023
Google search engine
HomeUncategorizedKemenpupera Percepat Lelang Proyek 2016 Sebesar Rp5,9 Triliun

Kemenpupera Percepat Lelang Proyek 2016 Sebesar Rp5,9 Triliun

Housing-Estate.com, Jakarta – Memasuki penghujung tahun 2015, Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera) melakukan lelang dini untuk paket pekerjaan tahun anggaran 2016 senilai Rp5,91 triliun. Ada sekitar 567 paket pekerjaan yang terdiri dari 240 paket pekerjaan pengawasan dan 112 paket pekerjaan perencanaan.

Ilustrasi

Ilustrasi

Menurut Ditjen Bina Marga Hediyanto W. Husaini, ini merupakan pelelangan tahap ketiga untuk proyek tahun anggaran 2016 sehingga total paket pekerjaan yang sudah dilelang mencapai Rp19 triliun. “Rinciannya, tahap I ada 61 paket pekerjaan senilai Rp3,71 triliun, tahap II 305 paket senilai Rp9,32 triliun dan tahap ketiga ini. Hingga akhir tahun ini masih ada Rp10 triliun lagi yang harus dilelang,” ujarnya saat mengumumkan lelang paket pekerjaan di Kantor Kemenpupera Jakarta, akhir pekan lalu.

Dengan melakukan paket lelang dini seperti ini, Hediyanto menargetkan seluruh paket pekerjaan untuk anggaran tahun 2016 sudah terserap hingga 60 persen sejak awal tahun yang sudah ditandatangani paket kontraknya. Dengan begitu pada akhir Januari 2016 sebesar 80 persen dari seluruh paket pekerjaan diharapkan sudah rampung dan sudah ditandatangani hingga periode Maret 2016.

Bahkan untuk mempercepat proses penandatanganan paket pekerjaan proyek, akan dilakukan secara serempak dengan teknologi teleconference di beberapa lokasi sekaligus. “Pelelangan dini ini merupakan upaya kami untuk menjawab tantangan pembangunan bisa dilakukan secepat mungkin terlelebih kami adalah instansi dengan alokasi anggaran terbesar sehingga harus menjadi pionir untuk instansi lainnya,” katanya.

Untuk diketahui, paket pekerjaan yang dilelang pada tahap III ini didominasi oleh paket pekerjaan pengawasan. Hal ini untuk menyelaraskan dengan paket pekerjaan fisik yang sudah dilakukan lelangnya pada tahap I dan II. Dengan diatur seperti ini paket pekeraan fisik dan pengawasan bisa lebih inline ketika pekerjaannya dimulai.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments