Kanvas Modern Berhias Pop Art

Penataan bertema modern minimalis yang monokrom dihidupkan dengan atraksi warna bernuansa pop art yang ceria.

Housing-Estate.com, Jakarta – Proyek hunian vertikal perdana dari PT Sandi Mitra Selaras (Cowell Development) ini mengusung konsep apartemen satu menara 30 lantai, di atas tanah 5.000 m2 di Tanjung Duren, Grogol, bersebelahan dengan Mal Taman Anggrek.

Fasilitas yang diunggulkan adalah sky lounge berupa lobi terbuka dengan plafon setinggi 4 m di lantai 15. Di situ penghuni bisa menerima tamu atau bersantai sambil menggunakan fasilitas permainan yang disediakan. Lobi utama gedung apartemen juga diklaim didesain istimewa seperti lobi hotel dengan jarak langit-langit mencapai 8 meter.

Pengembangnya optimis proyek yang mulai dijajakan akhir November 2010 ini akan diserap dengan baik. Ceruk pasar yang disasar adalah kaum pekerja muda kelas menengah atas yang berkantor di sekitar Jakarta Barat dan pusat bisnis Jakarta, yang menyukai tempat tinggal yang lebih privat. Penjualannya per Februari 2011 sudah tercatat 200 unit dari 620 unit yang ditawarkan.

“Konsep hunian yang mengedepankan privacy living sekarang lebih diminati. Orang tidak menyukai tempat yang terlalu crowded, misalnya apartemen yang terdiri dari beberapa menara digabung dengan mal,“ kata Henry S Lango, Marketing Manager Westmark.

Westmark juga menawarkan harga yang lebih terjangkau dibanding apartemen sekelas di lokasi berdekatan. Tipe studio 29,37 m2 dipasarkan Rp320 juta (tunai keras), atau Rp10,4 juta/m2. Dua tipe lain adalah 1+1 BR (bedroom) seluas 36,71 m2 dan 2 BR 50,48 m2 (semuanya luas semigross) dengan harga Rp541 juta dan Rp743 juta (tunai bertahap 24 kali). Berikut contoh penataan interior tipe 1+1. Semoga menginspirasi!

Nuansa Pop Art

Warna dalam komposisi interior bisa berfungsi sebagai pengikat antar-ruang. Pilihan warna dasar pada hunian adalah warna putih dan palet warna kayu cokelat muda yang alami. Skema warna yang monokrom itu disebarkan pada setiap ruang untuk menyatukan kesan yang lapang. Sebagai aksentuasi ruang agar lebih hidup, dihadirkan warna-warna bernuansa pop art yang ceria seperti ungu, pink, kuning, dan sedikit biru. Tampak pada ruang keluarga ini terpasang lukisan pop art dengan motif lingkaran yang sederhana dengan kombinasi warna-warni berani yang menarik. Tampilan lukisan menjadi aksesoris yang atraktif melatar-belakangi susunan sofa dan stoolberwarna putih terang di depannya.

Ringan dan Ringkas

Umumnya kebutuhan memasak di apartemen kecil tidak terlalu tinggi. Penghuninya biasanya cukup praktis, sehingga tidak perlu memasak yang terlalu berat. Desain dapur yang ringkas tanpa kabinet penyimpanan yang terlampau banyak seperti ini akan lebih cocok. Kabinet atas cukup dirancang rendah sejangkauan tangan. Bagian atas dibiarkan terbuka memberi ruang pandang yang lebih lega. Tampilan material putih sedikit mengilap dengan aksen coakan rak terbuka dengan latar belakang cermin memberi kesan ringan dan tidak penuh.

Meja sarapan yang menyatu dengan kabinet dapur dibuat tinggi dengan warna kayu alami. Kursi bar berwarna putih melengkapinya di bagian depan. Dinding sampingnya dilapisi cermin agar terlihat lapang di area yang cukup sempit. Tambahan lampu gantung berdetail butiran kristal tepat di atas meja memberi nuansa anggun.

Kamar ekstra ini bisa difungsikan sementara sebagai ruang kerja atau kamar tidur. Rak terbuka yang dibuat dalam komposisi menarik membuat ruang tampil tidak membosankan. Rak dirangkai dengan meja kerja dan dinding samping berlapis cermin untuk mengangkat kesan ruang yang lega. Bangku panjang di depan rak dapat berfungsi ganda sebagai kursi santai atau tempat tidur. Ruang bawah kursi bisa digunakan untuk tambahan media simpan. Bantal warna-warni dan lukisan bernuansa pop art menambah suasana yang cerah pada ruang.

Praktis Higienis

Kamar mandi yang diisi westafel, kloset dan shower ditata dalam satu baris untuk menghemat tempat dan pemipaan. Pilihan warna putih mengesankan higienitas. Dinding area shower diberi lapisan keramik mozaik nuansa biru-cokelat sebagai aksen. Di atas westafel dipasang papan kayu sebagai rak terbuka yang praktis untuk menempatkan peralatan mandi. Kaca cermin tanpa bingkai terlihat mengisi seluruh bidang dinding di atas rak, menampilkan refleksi ruang yang berkesan lapang. Lampu gantung di kiri dan kanan cermin melengkapi tampilan kamar mandi sehingga terlihat lebih elegan.

Celah Simpan

Kecil tetapi kompak adalah rumus jitu menata ruang yang tidak terlalu besar. Salah satu caranya memanfaatkan sebanyak mungkin bidang atau celah sebagai tempat penyimpanan. Seperti terlihat pada kamar tidur utama. Untuk mengganti kebutuhan meja samping tempat tidur, dibuat rak buku terbuka mengisi celah di antara kepala ranjang dan dinding. Rak tinggi dan ramping itu ketika diisi buku juga akan menjadi elemen dekoratif melengkapi tampilan tempat tidur.

Sementara tambahan cahaya lampu samping untuk membaca disubstitusi dengan lampu gantung simpel pada sisi kiri dan kanan kepala ranjang. Warna natural kayu mendasari penataan kamar, terlihat pada tirai horizontal dari kayu dan panel-panel yang mengisi dinding. Dinding bagian depan ranjang dilapisi panel kayu berwarna senada dan diisi TV dan rak terbuka.