Housing-Estate.com, Jakarta – Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, salah satu kawasan elit di Jakarta yang harga tanahnya termasuk yang paling tinggi di Jakarta Rp70-an juta per meter persegi. Kawasan ini digemari karena cukup nyaman untuk hunian, ruang terbukanya masih cukup banyak, dan akses ke pusat bisnis mudah.
Karena tingginya harga properti di kawasan itu hanya orang-orang yang punya kapital kuat bisa memiliki hunian di situ. Namun di tengah melemahnya sektor properti cukup banyak penawaran properti di Kebayoran Baru dengan harga lebih kompetitif.
“Di Kebayoran Baru penawaran harga tanah sekitar Rp60 juta-Rp75 juta per meter persegi, tapi sekarang ada yang mau menjual di bawah Rp40 juta. Makanya sekarang saatnya untuk membeli atau time to buy karena memang harganya lagi bagus,” ujar Pranowo Lukito, Principal South Property, sebuah perusahaan broker properti di Jakarta, kepada housing-estate.com di Jakarta, Rabu (16/3).
Menurut Pranowo, penawaran harga yang cukup rendah itu hanya sementara di saat pasar sedang lesu. Masih cukup banyak pemilik properti yang menahan diri menunggu momen yang lebih baik sehingga harga jualnya lebih tinggi. “Tidak perlu khawatir harganya akan rendah terus. Serendah-rendahnya di Kebayoran Baru tidak mungkin turun di bawah Rp40 juta per meter persegi,” imbuhnya.