Housing-Estate.com, Jakarta – Kondisi pasar properti yang melemah berkepanjangan direspon kalangan pengembang beramai-ramai banting setir menggarap pasar rumah kecil. Segmen ini potensinya cukup besar dan relatif tidak terpengaruh situasi pasar yang memburuk. Konsumen segmen ini enduser (pemakai akhir) khususnya dari kalangan professional dan keluarga muda. Salah satu perumahan yang masuk ke segmen ini adalah Grand Wisata (1.000 ha) Bekasi, Jawa Barat.
Cluster Cherry Ville Grand Wisata
Proyek perumahan dari Sinarmas Land itu tengah menyiapkan cluster Lamonte yang akan diluncurkan April 2016 mendatang. Tipe rumahnya dua, lebar 6 dan tujuh meter. Terkecil tipe 48/66 seharga Rp700 jutaan. Staf pemasarannya mengatakan luas bangunannya masih menunggu finalisasi, berkisar 45 – 48 meter persegi.
Lokasi cluster Lamonte dekat rencana gerbang kedua tidak jauh dari perumahan Mutiara Gading Timur di Jl Mustika Jaya. Tahap pertama akan dikembangkan sebanyak 100 unit. Pengembangnya tengah menjajaki sejauh mana respon calon konsumen terhadap produk yang ditawarkan itu.
Saat ini Grand Wisata memasarkan hunian menengah di cluster Cherry Ville. Paling kecil tipe 58/112 seharga Rp1,3 miliar. Rumah menengah atas dipasarkan di cluster Water Spring yang melansir tipe 124/144, 138/180, dan 158/200. Perumahan yang punya akses tol langsung itu dilengkapi sekolah, rumah sakit, komersial, club house, water park, dan pasar modern.
