Housing-Estate.com, Jakarta – Waskita Karya yang belum lama membentuk Divisi Realty tahun ini membidik pendapatan dari sektor properti sebesar Rp500 miliar. Perusahaan pelat merah itu memulai proyek pertamanya dengan membangun apartemen Brooklyn bekerja sama dengan PT Triniti Property Group. Lokasinya di dalam perumahan Alam Sutera, Serpong, Tangerang, Banten. Peluncuran proyek ini berlangsung pekan lalu.
Brooklyn yang berdiri di atas area 1,5 ha di Jl Bulevar Alam Sutera terdiri dua tower sebanyak 900 unit. Menyusul perusahaan pelat merah lain di bidang jasa konstruksi yang lebih dulu bermain di sektor properti, seperti Wijaya Karya (Wika), Hutama Karya, dan Adhi Karya, Waskita Karya juga akan lebih serius menekuni bisnis ini. Menurut Didit Oemar Prihadi, Kepala Divisi Realty Waskita Karya, dalam waktu dekat pihaknya akan membangun hotel bintang tiga dan perkantoran di Cawang, Jakarta Timur.
Rencana proyek lainnya adalah mengembangkan kondominium hotel (kondotel) di Bandung, Makassar, Bali, dan Lombok. Proyek terbesarnya di Surabaya berupa superblok (mixed use) yang dikembangkan di atas lahan seluas 3 ha. Didit menjelaskan, untuk mengembangkan beberapa proyek property itu Waskita Karya tahun ini menggelontorkan dana sebesar Rp400 miliar. Dana itu diambil dari kas perusahaan bukan pinjaman dari bank. “Kita tidak ngoyo tapi terus bergerak agar dapat mengejar perusahaan BUMN lain yang lebih dulu masuk ke sector property,” katanya. Yudis
