Housing-Estate.com, Jakarta – Palembang, Sumatera Selatan, terus berbenah untuk menjadi tuan rumah Asian Games 2015, yaitu perhelatan olah raga terbesar bangsa-bangsa Asia. Palembang akan menjadi tuan rumah bersama DKI Jakarta. Untuk mendukung ajang olah raga tersebut Palembang tengah menyiapkan pembangun proyek kereta rel ringan atau light rail transit (LRT) yang ditargetkan selesai sebelum dua tahun.
Ilustrasi
Menurut Gubernur Sumatera Selatan Alex Nurdin, proyek LRT sepanjang 22,5 km ini akan menjadi angkutan kota berbasis rel pertama yang selesai di Indonesia. “Selain untuk (mendukung) ajang Asian Games, LRT memang sangat dibutuhkan oleh Kota Palembang karena berdasarkan riset, tahun 2019 Palembang bisa menghadapi macet total. Makanya LRT ini akan kami kebut habis-habisan,” ujarnya kepada media saat meninjau proyek LRT di Palembang, akhir pekan lalu.
Selain LRT yang akan dibangun tiga ruas jalan tol, dua flyover, dan pembenahan Jembatan Musi IV dan VI. Pembangunan LRT akan menghabiskan dana Rp7,2 triliun yang dibiayai oleh APBN. LRT akan melintas Kota Palembang dengan berhenti di 13 stasiun.
“Yang mengerjakan nanti PT Waskita Karya. Mereka sudah menyanggupi konstruksi fisiknya bisa rampung pada Januari 2018 atau enam bulan lebih cepat dari jadwal yang ditentukan peraturan presiden (Perepres) mengenai proyek ini. Jadi pada Juni 2018 LRT ini sudah bisa beroperasi,” imbuhnya.
