Housing-Estate.com, Jakarta – Tebet, Jakarta Selatan, termasuk salah satu kawasan yang pasar rumah sekennya paling bergairah. Lokasinya di tengah kota, dekat pusat bisnis, di sekitarnya banyak fasilitas publik, dan ada jalan tol dalam kota di dekatnya. Menurut Ismon Febrie, Marketing Associate Era Prima, broker properti di kawasan Tebet, paling banyak dicari rumah di bawah Rp3 miliar. “Permintaannya tidak pernah sepi, tapi sekarang harga segitu sudah susah,” katanya.
Kendati permintaannya melimpah barangnya semakin langka. Para pemilik lebih banyak yang memilih menahan rumahnya ketimbang dilepas ke pembeli. Mereka sudah pada mengerti dengan ditahan harga rumahnya akan naik dengan sendirinya. Akibatnya harga rumah seken di kawasan ini tambah melambung. Ismon mencontohkan pengalamannya menjual rumah usia 10 tahun tipe 200/135 di Jl Tebet Barat Dalam VI yang terjual seharga Rp2,8 miliar. Padahal harga normal di pasaran hanya Rp2,25 miliar. Sudah begitu rumahnya berada di jalan yang hanya bisa dilalui satu mobil.
Menurut Joko Triyono, Marketing Executive Ray White Tebet, di Tebet orang terkadang tidak melihat harga. “Kalau sudah suka harga mahal pun dibeli,” katanya. Joko membenarkan bahwa rumah yang paling banyak dicari di Tebet seharga Rp2 miliaran
Selain untuk hunian, cukup banyak konsumen yang menjadikannya sebagai kantor. Hal ini dinilai lebih murah ketimbang membeli ruko di kawasan yang sama atau menyewa ruang perkantoran di Cawang, Jakarta Timur, atau di koridor Gatot Subroto. Saat ini sewa ruko tiga lantai di Tebet Rp150 juta/tahun. Minimal sewa dua tahun.
Kalau ada kaveling siap bangun peminatnya sangat banyak. Masalahnya penawarannya tidak ada. Karena itu pilihannya rumah seken. Menurut Joko, konsumen tidak menampik meski kondisi bangunannya sudah tua. Untuk yang seperti ini bangunannya tidak dinilai, hanya tanahnya. Sebagai gambaran, di jalan yang hanya cukup untuk satu mobil harga tanahnya Rp12-15 juta/m2, kalau cukup dua mobil Rp20 juta/m2. Konsumen yang bujetnya tidak mencukupi umumnya mencari ke kawasan Pancoran dan Kalibata yang harganya sedikit lebih murah. Yudis