Housing-Estate.com, Jakarta – Uang muka atau alias depe kerap menjadi kendala apabila kita hendak membeli rumah. Syarat uang muka 10 bahkan 20 persen terkadang cukup memberatkan calon konsumen terutama yang datang dari kalangan keluarga muda atau mereka yang belum sempat menabung depe. Padahal mereka mampu membayar angsuran bulanan. Inilah yang dijembatani oleh sejumlah perumahan dengan menawarkan uang muka super ringan.

Grand Nusa Indah
Harvest City (1.050 ha) Cileungsi, Bogor, misalnya, untuk pembelian rumah di cluster Orchid pada bulan Maret ini hanya mensyaratkan depe 2 persen atau Rp6 juta per bulan selama tiga bulan. Jadi, total uang mukanya sebenarnya 18 persen tapi dapat dicicil tiga kali sehinggga tidak memberatkan. Selain itu developernya juga membebaskan BPHTB dan memberi subsidi biaya KPR. Tipe rumahnya variatif, 29/78, 36/90, 65/120. Tipe 29/78 Rp320 juta, sedangkan 65/120 Rp724 juta.
Grand Nusa Indah, Cileungsi, juga memberi potongan depe besar-besaran. Di perumahan besutan PT Kentanix Supra International ini uang mukanya hanya Rp20 juta untuk rumah tipe 38/72. Tipe lebih besar 46/96 uang mukanya Rp27 juta dengan maksimum kredit Rp331 juta.
Perumahan lain di Cileungsi yang tawarannya tidak kalah menarik adalah Bukit Putra. Perumahan dari PT Mega Mustik Putra ini untuk pembelian rumah tipe 36/84 seharga Rp286 juta uang mukanya hanya Rp7 juta. Untuk tipe 45/112 Rp411 juta depe-nya hanya22 juta. “Uang muka tersebut dapat diangsur empat kali sebesar Rp5,3 juta sekali bayar,” ujar staf pemasarannya.