Lihat tampilan baru di housingestate.id
Housing-Estate.com, Jakarta – Sejak model rumah minimalis menjadi tren awal tahun 2000 penggunaan penutup atap atau genteng beton dengan model datar (flat) kian popular. Model genteng ini menggeser penggunaan genteng keramik berbentuk bergelombang. Tapi genteng beton flat yang prosesnya di-press ini punya beberapa kelemahan jika digunakan di daerah tropis yang curah hujan dan anginnya cukup tinggi.
Genteng Kanmuri Full Flat
Genteng flat risikonya terhadap rembes lebih besar melalui celah di setiap sambungan. Selain itu karena proses pembuatannya di-press, tidak dibakar seperti genteng keramik, genteng beton lebih rawan terhadap tumbuhnya jamur. Selain merusak tampilan genteng yang ditumbuhi jamur juga lebih berisiko terhadap rembes dan kebocoran.
Di sisi lain untuk membuat genteng flat berbahan keramik juga tidak mudah. Secara teknis proses pembakarannya lebih sulit. Sejumlah produsen genteng keramik mencoba melakukan inovasi untuk membuat genteng keramik flat dengan kualitas baik. Salah satunya PT Keramindo Megah Pertiwi, produsen genteng Kanmuri.
“Genteng flat merupakan tuntutan desain, selama ini hanya genteng beton yang bisa merespon dengan cepat karena proses produksinya lebih sederhana. Kita terus berinovasi dan sekarang kita sudah dapat memproduksi,” ujar Elisa Sinaga, Factory Manager PT Keramindo Megah Pertiwi, saat memperkenalkan genteng Kanmuri Full Flat dalam pameran Keramika dan Megabuild Indonesia 2014 di Jakarta, Kamis (17/4)
Menurut Elisa, dengan hadirnya Kanmuri Full Flat, kelemahan yang selama ini ada pada genteng beton flat sudah dapat diatasi. “Untuk iklim Indonesia genteng keramik pasti lebih oke, lebih presisi, porositas sangat rendah, dan tidak akan berjamur karena sudah dibakar,” jelasnya.
Kanmuri Full Flat berukuran 34,5×28 cm dengan bobot 3,8 kg per piece-nya. Overlap-nya (tumpang tindih antar genteng) dirancang lebih panjang dengan sistem tanggul di sambungan untuk mencegah rembesan air. Kanmuri juga melengkapi dengan aksesori nok atas, samping, nok tiga arah, genteng potongan setengah, hingga valley tile, yaitu genteng berbentuk V untuk mengalirkan air diantara sambungan atap.
Dengan karpus nok atas untuk menutup sambungan tidak perlu lagi menggunakan semen. Penggunaan semen selain merusak tampilan juga mudah retak dan menjadi area rembes. Genteng flat Kanmuri dapat dipasang dengan sudut kemiringan 25-30 derajat. Tersedia hanya dalam warna hitam seharga Rp18.500/keping. Yudis
Lihat tampilan baru di housingestate.id
