Housing-Estate.com, Jakarta – Inovasi menjadi kunci sukses pemasaran proyek properti. Inovasi tersebut mencakup konsep pengembangan, strategi pemasaran, dan fasilitas yang disediakan. Dalam kondisi persaingan sangat ketat modal lokasi strategis tidak cukup.
Show Unit EVENCIIO Margonda
“Sekarang tidak bisa lagi hanya mengandalkan lokasi-lokasi-lokasi, harus ada tambahan lain, yaitu inovasi-inovasi-inovasi. Ini ditekankan pada semua proyek yang dikembangkan PP Properti disertai dengan strategi pemasaran jitu,” ujar Taufik Hidayat, Direktur Utama PP Properti Tbk, di Jakarta, Senin (6/3). PP Properti Tbk tengah memasarkan apartemen Evenciio di koridor Margonda Raya, Depok, Jawa Barat, yang sesak dengan apartemen berkonsep sama untuk hunian mahasiswa.
Apartemen Evenciio mengambil segmen premium student apartment dan menawarkan sebagai hunian bebas narkoba. Untuk menerapkan konsep itu PP Properti menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN). Untuk itu di dalam apartemen akan ada sensor x-ray dan pengelola akan melakukan edukasi berkala mengenai bahaya narkoba.
Apartemen single tower di seberang kampus Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Gunadarma itu menawarkan tipe studio (25 m2), 1 kamar (32 m2), 2 kamar (43 m2), dan 3 kamar (66 m2). Harganya Rp19,2 juta/m2, naik Rp4,7 juta/m2 dalam 7-8 bulan. Untuk membangun apartemen ini PP Properti mengeluarkan investasi Rp600 miliar.
PP Properti menyiapkan rancangan ruang secara fleksibel. Tipe studio bisa dijadikan 2 kamar tidur lengkap dengan 2 meja belajar/kerja dan masih ada ruang untuk menonton TV. Tipe 2 dan 3 kamar bisa mengakses dengan kunci tersendiri sehingga privasinya tetap terjamin bila unitnya akan disewakan. “Dari 600 unit (yang dipasarkan) sudah terjual lebih dari 350 unit, dalam waktu tidak lama kami targetkan semuanya bisa sold out,” imbuh Taufik.
